Kategori Artikel
National Urban Forum (NUF) Praktik baik implementasi NUA dari seluruh stakeholder
Rabu, 17 Desember 2025
Rabu, 17 Desember 2025
Rabu, 17 Desember 2025
Rabu, 17 Desember 2025
Rabu, 17 Desember 2025
Rabu, 17 Desember 2025
Rabu, 17 Desember 2025
Rabu, 17 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Selasa, 16 Desember 2025
Sabtu, 27 September 2025
Rabu, 28 Mei 2025
Kamis, 26 September 2024
Sabtu, 7 September 2024
Jumat, 21 Juni 2024
Rabu, 26 Juni 2024
08. Praktik baik indikator 22
Praktik baik tema 8 indikator 22 Konsumsi material domestik, konsumsi material domestik per kapita, dan konsumsi material domestik per PDB
Kampung Hejo Sae di Kota Bandung
Ringkasan:
Kampung Hejo Sae di RW 09 Kelurahan Pasanggrahan, Kota Bandung, merupakan program pemberdayaan masyarakat yang mengintegrasikan pertanian perkotaan, pengelolaan sampah, energi terbarukan, dan pemasaran produk lokal melalui Wallagri Creative Centre dan Wallagri Mart. Program ini meraih SDG’s Action Awards 2023 dari Bappenas atas kontribusinya pada ketahanan pangan, air bersih, energi, dan konsumsi berkelanjutan. Sejak diluncurkan pada 2019, inisiatif Buruan Sae telah berkembang di sejumlah 151 kelurahan dan 234 kelompok masyarakat di Bandung, memanfaatkan pekarangan dan lahan terbatas untuk budidaya sayuran, ikan, serta tanaman obat.
Deskripsi:
Kampung Hejo Sae adalah inisiatif pemberdayaan masyarakat yang berlokasi di Desa Pasanggrahan, RW 09, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung. Program ini dikembangkan oleh komunitas Wallagri dengan dukungan dari Rumah Zakat, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Bandung, dan Asosiasi Arsitek Indonesia (IAI) cabang Jawa Barat. Tujuannya adalah untuk menciptakan ruang kolaboratif atau ruang kerja bersama yang berfungsi sebagai pusat kegiatan kreatif, produktif, dan berkelanjutan bagi warga setempat. Program ini diakui sebagai Organisasi Masyarakat Sipil Terbaik dalam Penghargaan Aksi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Indonesia 2023 oleh Bappenas. Penghargaan ini diberikan atas kontribusi signifikan Kampung Hejo Sae dalam mencapai SDGs, khususnya di bidang ketahanan pangan, pengelolaan air bersih, energi terbarukan, dan konsumsi yang bertanggung jawab.
Kampung Hejo Sae terletak di kawasan Sunda Polis, di bagian utara Kota Internasional Gedebage Technopolis yang direncanakan, Bandung. Area ini berfungsi sebagai sabuk hijau, zona mitigasi bencana, dan daerah tangkapan air vital untuk Bandung Timur dan Technopolis. Di luar kepentingan ekologisnya, Sunda Polis juga melindungi kawasan budaya Sunda dan lahan pertanian yang tersisa, menjadikannya ideal untuk mengembangkan lingkungan mandiri yang berakar pada alam dan tradisi lokal.
Program ini menekankan nilai-nilai budaya Sunda seperti ririungan, rereongan, dan reureujeungan, yang mencerminkan semangat komunitas gotong royong (kerja sama timbal balik). Kegiatan meliputi pertanian perkotaan di lahan kecil, pengelolaan sampah melalui bank sampah dan pusat pengolahan, serta pemasaran produk lokal di Wallagri Creative Center dan Wallagri Mart, yang keduanya menerima Penghargaan Aksi SDS 2023.
Dalam tradisi Sunda, buruan, atau halaman, adalah ruang produktif untuk tanaman obat, dapur rumah, dan kegiatan keluarga. Berdasarkan hal ini, program "Buruan Sae" (Halaman Sehat, Indah, dan Ekonomis) diluncurkan pada tahun 2019 untuk mempromosikan kehidupan berkelanjutan. Hingga November 2021, program ini telah diimplementasikan di 151 kelurahan dan 234 kelompok masyarakat di seluruh Kota Bandung.
Kampung Hejo Sae bertujuan untuk membangun masyarakat yang kreatif, tangguh, dan mandiri yang mempraktikkan konsumsi pangan berkelanjutan dan mempromosikan kesejahteraan. Inisiatif utama meliputi pengembangan Taman Wallagri 09 sebagai pusat pendidikan perkotaan hijau, peningkatan produktivitas Buruan SAE, dan pendirian Wallagri Center sebagai pusat kerja bersama (co-working hub). Fasilitas tambahan seperti pusat seni dan budaya serta layanan ramah lansia mendukung pembangunan inklusif dan berkelanjutan. Model Tata Kelola Lingkungan Terpadu ini dirancang untuk direplikasi di daerah lain untuk memajukan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) lokal.
Buruan SAE Sajuta Saratus adalah contoh yang patut diperhatikan, terletak di RW 4, Kelurahan Cipaganti, Kecamatan Coblong, dekat Masjid Gang di Jalan Cihampelas. Dengan luas lahan tanam 100 m², kelompok ini memaksimalkan ruang terbatas di gang dan dekat sungai untuk pertanian perkotaan. Meskipun terdapat keterbatasan ruang, penduduk setempat tetap berkomitmen untuk membangun ketahanan pangan di wilayah mereka. Terdiri dari 26 anggota, kelompok ini memanfaatkan lahan di pinggir jalan dan tepi sungai untuk tanaman dan budidaya ikan. Survei lokasi yang dilakukan pada 10 Maret 2022, mengkonfirmasi kesesuaiannya untuk penggunaan pendidikan karena lokasinya yang sentral di daerah pemukiman. Kelompok ini telah mulai membudidayakan sayuran dan ikan. Buruan SAE Sajuta Saratus menerima bantuan bertahap mulai 28 Maret 2022, termasuk benih, media tanam, ikan lele, dan ayam petelur. Pengelolaan lahan telah secara bertahap diorganisir berdasarkan komoditas. Ke depannya, lokasi ini diharapkan dapat berfungsi sebagai pusat pendidikan pertanian untuk RW 4 dan wilayah Bandung Raya.
Sumber:
https://sdgs.bappenas.go.id/repository/public/d2a2fb24-ad9c-41e4-9274-1dcc3df016ea; https://sdgs.bappenas.go.id/repository/public/9990; https://khazanah.republika.co.id/berita/s3uq1u349/kampung-hejo-sae-binaan-rumah-zakat-raih-penghargaan-terbaik-indonesias-sdgs-awards; Fauziah, Y. (2023). Pemberdayaan masyarakat melalui program Desa Hejo Sae dalam pelestarian lingkungan (Disertasi Doktor, UIN Sunan Gunung Djati Bandung).
Rabu, 17 Desember 2025
6 dilihat | 1 menit membaca
Berita dan cerita
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022
09. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022
03. Ruang Terbuka Hijau dan Biru, Kualitas Udara s...
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022
01. Menghapus Kemiskinan dalam Segala Bentuk untuk...
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022
Rangkaian FGD Penyusunan Laporan ABP / NUA Periode...
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022
Roadshow Regional IV Peringatan Hari Habitat Dunia...
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022
Roadshow Hari Habitat dan Kota Dunia 2024: Lomba D...
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022
Talkshow Peringatan Hari Habitat Dunia dan Hari Ko...
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022
Kompetisi Debat Pelajar SMA/SMK/MAN/sederajat Bali
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022
Talkshow "Pembangunan Permukiman dalam Konteks Tat...
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022
Kompetisi Debat "Adu Gagasan Rancangan Kota di Mas...
National Urban Forum (NUF)
19 April 2022